
Menggapai Asa Bersama Generasi Muda untuk Sadar Lingkungan
- Posting Oleh indra
- Kamis, 28 November 2024 14:11
Surabaya(BM)-Hi darlings, itulah sapaan akrab yang ditujukan untuk genergasi muda yang sadar dan peduli pada kelestarian lingkungan. Bakti Lingkungan Djarum Foundation (BLDF) melalui gerakan berbasis digital Siap Darling (Siap Sadar Lingkungan) sejak November 2018 menginisiasi pelestarian alam bersama generasi muda yang siap sedia dengan komitmennya.
Siap Darling merupakan sebuah gerakan sosial lewat socmed yang juga mempunyai pasukan yang punya semangat dan visi misi untuk move on bareng dari kebiasaan acuh lingkungan menjadi sadar lingkungan alias #SiapDarling.
Gerakan yang ditujukan untuk anak-anak gen-Z dengan membagikan konten-konten positif tentang kegiatan mencintai lingkungan dan bumi dengan harapan agar generasi muda lainnya yang belum sadar akan lingkungan bisa terpengaruh. Tak hanya lewat konten media sosial, tapi juga lewat event-event rutin yang diadakan oleh Siap Darling dengan aksi nyata peduli lingkungan. Bersama slogan “Aku Siap Sadar Lingkungan, Kalian Juga Kan?” Siap Darling mengingatkan dan mengajak gen-Z untuk segera terlibat dan ikut menjaga kelestarian alam bersama maupun dengan cara mereka masing-masing.
“Sejak 2018 Bakti Lingkungan Djarum Foundation meluncurkan Siap Darling yang merupakan gerakan generasi muda berbasis digital sebagai kanal komunikasi dalam melakukan berbagai aksi nyata secara konsisten. Salah satunya melalui aksi penghijauan dan literasi terkait lingkungan di berbagai kawasan candi di Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta serta Jambi serta yang terkahir adalah sebanyak 150 mahasiswa yang secara sukarela hadir untuk turut melestarikan KCBN Trowulan di Jawa Timur,” kata Director Communications Djarum Foundation Mutiara Diah Asmara.
Pada kanal medsos Siapdarling menginfokan berita-berita positif tentang lingkungan dengan cara menyenangkan dan penuh inspirasi. Demikian juga dengan Darling Squad sebuah nama yang cukup keren buat generasi muda yang mau join dan berkolaborAKSI bareng siap darling.
Siap Darling membuka kesempatan bagi para mahasiswa untuk terlibat dalam program selanjutnya melalui situs www.siapdarling.id dan bergabung sebagai Darling. Tak hanya menjadi generasi yang sekedar peduli terhadap lingkungan, tetapi juga melakukan aksi nyata.
“Hingga saat ini ada sebanyak 10.600 mahasiswa yang tergabung dalam gerakan Siap Darling yang berasalah dari 250 kampus di Indonesia dan telah menanam pohon sebanyak 100 ribu di 12 kawasan situs bersejarah,” ujar Director Communications Djarum Foundation Mutiara Diah Asmara, beberapa waktu lalu.
Terakhir pada bulan Agustus 2024 sebanyak 150 mahasiswa/i dari 46 universitas di Jawa Timur terlibat dalam acara penanaman 6.208 bibit di Kawasan Cagar Budaya Nasional (KCBN) Trowulan, Mojokerto. Melalui aksi tersebut, harapannya generasi muda dapat menunjukkan kepedulian pada lingkungan dengan belajar dari cara hidup nenek moyang yang harmonis dan tidak merusak alam.
“Kami berterima kasih kepada 150 mahasiswa yang secara sukarela hadir untuk turut melestarikan KCBN Trowulan di Jawa Timur,” kata Mutiara Diah Asmara. Inisiatif penanaman pohon di situs bersejarah sebagai bagian dari program Candi Darling sudah dilaksanakan BLDF sejak 2019 dengan menjangkau sejumlah wilayah di Pulau Jawa dan Sumatra. Hingga Agustus 2024, terdapat 6 kawasan dan 12 candi yang telah dihijaukan yaitu Candi Prambanan, Candi Situs Ratu Boko & Idjo, Candi Gedung Songo, Candi Sambisari, Candi Barong, Candi Banyunibo, Candi Dieng, Candi Muarajambi, dengan melibatkan 1,132 mahasiswa dari 137 universitas di 81 kota/kabupaten di Indonesia.
Kegiatan penanaman pohon di KCBN Trowulan ini juga disambut baik oleh pemerintah setempat., “Mojokerto, sebagai kota peninggalan kebesaran Majapahit juga menerapkan pesan harmonisasi dalam pengelolaan kota. Harapannya, inspirasi yang kami warisi dari leluhur dan tergambar di KCBN Trowulan ini dapat disebarluaskan ke berbagai kota di Indonesia untuk mendorong aksi kolaboratif yang bernapaskan alam,” ujar Bupati Mojokerto yang disampaikan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Mojokerto Zaqqi.
Aksi di kawasan candi di Trowulan mendapat sambutan positif dari Kepala Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah XI Provinsi Jawa Timur Endah Budi Heryani yang menyebut, “KCBN Trowulan merefleksikan jati diri bangsa, yang sejak zaman nenek moyang, hidup dalam keselarasan. Bahkan pada masa itu, terdapat beberapa prasasti dr masa Majapahit dan Kakawin Negarakertagama pupuh 88:2–3, yang berisi tentang penguasa pada masa itu meminta para pembesar, wedana dan masyarakat untuk merawat dan memelihara alam. Pesan ini masih relevan untuk diteladani dan dipraktikkan, terlebih oleh generasi muda saat ini yang menjadi pewaris bumi. Aksi penanaman di Trowulan menjadi salah satu bentuk kepedulian yang dapat menginspirasi dan menggerakkan kaum muda,” kata Endah.
Tidak ketinggalan keterlibatan aktor, petualang dan Pemimpin Redaksi inisiasi SayaPilihBumi Ramon Y. Tungka yang acap kali berpetualang ke pelosok Indonesia, termasuk candi dan terlibat dalam inisiatif penanaman, Ramon mengaku, aksi bersama generasi muda ini semakin membangkitkan semangatnya untuk terlibat dalam konservasi lingkungan. “Keberadaan generasi muda memegang peranan penting bagi masa depan kita termasuk untuk lingkungan, tentu saya berharap apa yang kita lakukan hari ini bisa menjadi inspirasi bagi anak muda lainnya untuk turut melestarikan lingkungan, terus menyebarkan konten positif di media sosial agar lebih banyak anak muda yang peduli dan melakukan aksi nyata untuk lingkungan.”
Seperti disampaikan Director Communications Djarum Foundation Mutiara Diah Asmara Bakti Lingkungan Djarum Foundation (BLDF) melalui gerakan Siap Sadar Lingkungan (#SiapDarling) juga meluncurkan web series berjudul Jumpa. Peluncuran web series ini bertujuan untuk menguatkan pesan cinta lingkungan, khususnya di situs-situs warisan budaya. Adapun web series yang dibintangi oleh Maizura dan Omara Esteghlal yang disutradarai Andrew Kose. Tayangan ini mengambil latar situs cagar budaya Dieng. Web series empat episode itu tayang di kanal Youtube Siapdarling tiap hari Minggu pukul 10.00 WIB.
Dijelaskan, peluncuran web series Jumpa merupakan bagian dari program Candi Darling. Pada program ini, Gerakan #SiapDarling mengajak anak muda menanam pohon di situs-situs warisan sejarah Indonesia. Penanaman ditargetkan selesai pada 2025. Mutiara Diah Asmara menambahkan, Jumpa merupakan web series kedua yang diluncurkan gerakan Siap Darling. Sebelumnya, telah meluncurkan web series tiga episode, Prince Darling.(Indra Nanang)

Komentar / Jawab Dari
Anda Mungkin Juga Suka
Populer
Newsletter
Berlangganan milis kami untuk mendapatkan pembaruan baru!
Kategori
- Politik (1620)
- Keadilan (700)
- Hukrim (1770)
- Plesir (26)
- Peristiwa (435)
- Feature (41)
- Advertorial (71)
- Nasional (2005)
- Internasional (560)
- Sports (1982)
- Ekonomi (1392)
- Jawa Timur (16016)
- Weekend (22)
- Indonesia Memilih (323)
- Selebrita (60)
- Lifestyle (270)
- Catatan Metro (206)
- Opini (173)
- Fokus (464)
- Highlight (1)
- Timur Raya (14)
- Surabaya (2675)
- Kriminal (120)
- Pasar dan Mall (758)
- tausiyah (36)
- Falcon-G21 Team Dark (0)
- Kolom Metro (2)
- Event & Promo (2)
- Giat Prajurit (9)
- Wisata (30)
- Global (10)
- Pendidikan (133)
- Hukum (22)